Tidak ada VPN yang sempurna. Tiap protokol VPN memiliki kelebihan dan kekurangan. Apa jenis VPN terbaik? Apakah protokol VPN dapat diandalkan? Simak ulasan berikut.
Laura Klusaite
Oct 01, 2020 · Bacaan 5 menit
Daftar isi
Sebenarnya, jaringan pribadi maya (VPN) dan protokol VPN adalah hal yang berbeda. Apa itu VPN? VPN secara otomatis mentransmisikan lalu lintas internet Anda melalui sebuah terowongan yang terenkripsi ke server VPN dan menetapkan alamat IP baru bagi perangkat. Sedangkan protokol VPN adalah sekumpulan program dan proses yang menentukan bagaimana terowongan tersebut dibentuk.
Masing-masing penyedia VPN mungkin memiliki potensi kerentanan, kekurangan atau permasalahan keamanan, yang mungkin akan membahayakan keamanan perangkat Anda. Oleh karena itu, mari selami lebih dalam kekurangan dan kelebihan masing-masing protokol.
Terdapat dua jenis VPN, yaitu:
VPN jenis ini mengenkripsi data yang dikirim atau yang diterima oleh perangkat Anda, sehingga tidak ada yang bisa mengintip data Anda. Salah satu contoh VPN dengan akses jarak jauh adalah VPN yang digunakan oleh pengguna pribadi.
VPN dari situs ke situs digunakan untuk memperluas jaringan perusahaan yang berada di antara lokasi yang berbeda. VPN jenis ini terbagi lagi menjadi dua kategori yaitu yang berbasis intranet dan berbasis ekstranet.
Sedangkan protokol adalah kekuatan yang digunakan untuk mendorong VPN. Di bawah ini adalah beberapa protokol VPN terkemuka beserta kekuatan kelemahannya.
OpenVPN adalah protokol yang populer digunakan oleh banyak penyedia VPN karena dinilai sangat aman. Protokol ini bisa diaplikasikan pada TCP atau UDP. Bahkan, TCP VPN menawarkan koneksi yang lebih stabil dan UDP VPN menawarkan kecepatan yang lebih tinggi. Alasan kepopulerannya adalah karena dapat menjamin data Anda dikirim secara penuh dan berurutan dengan benar serta berfokus pada kecepatan yang tinggi.
Kelebihan
Kekurangan
Waktu yang tepat untuk menggunakannya:
OpenVPN sangat tepat digunakan saat Anda membutuhkan keamanan terbaik. Anda dapat mengandalkan protokol ini saat sedang terhubung dengan Wi-Fi publik, memasuki pangkalan data perusahaan, atau menggunakan layanan perbankan.
IPSec merupakan dasar untuk koneksi VPN yang aman dengan cara membuat koneksi yang terotentikasi dan terenkripsi. Protokol IPSec dikembangkan oleh Microsoft dan Cisco. IPSec VPN juga terkenal cepat, stabil, dan aman. Keunggulan utama dari protokol ini adalah stabilitasnya. Sebagai salah satu bagian dari alat keamanan internet IPSec, IKEv2 VPN juga menggunakan alat IPSec untuk menyediakan cakupan VPN yang komprehensif.
Kelebihan
Kekurangan
Waktu yang tepat untuk menggunakannya:
Kestabilan yang dimiliki IPSec/ IKEv2 dapat menjamin bahwa Anda tidak akan kehilangan koneksi VPN saat beralih dari Wi-Fi ke data seluler. Jadi, ini merupakan pilihan yang tepat saat Anda sedang berpergian. Protokol ini juga dapat dengan cepat melewati Firewall dan menawarkan Anda kecepatan yang tinggi pada platform streaming.
Wireguard adalah protokol terowongan terbaru dan tercepat yang sedang dibicarakan oleh seluruh industri VPN. Wireguard menggunakan kriptografi canggih yang mampu mengungguli protokol-protokol sebelumnya seperti OpenVPN dan IPSec/ IKEv2. Namun Wireguard dianggap masih eksperimental, jadi penyedia VPN perlu mencari solusi baru untuk mengatasi hal ini.
Kelebihan
Kekurangan
Waktu yang tepat untuk menggunakannya:
Wireguard baik digunakan dalam keadaan di saat kecepatan merupakan prioritas seperti saat streaming, bermain gim, atau mengunduh file berukuran besar.
SSTP atau Secure Socket Tunneling Protocol adalah protokol VPN yang cukup aman dan mumpuni buatan Microsoft. Meski ini merupakan produk utama Microsoft, namun juga tersedia pada sistem operasi lainnya.
Kelebihan
Kekurangan
Waktu yang tepat untuk menggunakannya:
SSTP bagus diterapkan untuk melewati batasan geografis dan meningkatkan privasi saat menjelajah internet.
L2TP atau protokol Tunneling Layer 2 tidak menyediakan enkripsi atau otentikasi apapun. Ini hanya membuat koneksi antara Anda dengan server VPN.
Kelebihan
Kekurangan
Waktu yang tepat untuk menggunakannya:
Saat berbelanja online dan menggunakan transaksi perbankan.
PPTP atau Point to Point Tunneling Protocol adalah protokol VPN pertama yang tersedia secara luas. PPTP VPN menggunakan protokol enkripsi terlemah dari yang lainnya.
Kelebihan
Kekurangan
Waktu yang tepat untuk menggunakannya:
Sebaiknya hanya gunakan untuk streaming dan mengakses konten yang diblokir secara geografis.
Sebenarnya tidak ada protokol VPN terbaik karena semua memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Jawaban untuk pertanyaan ini adalah tergantung dari kebutuhan Anda dan apa yang Anda lakukan di internet.
Wireguard hingga saat ini dianggap sebagai salah satu protokol VPN tercepat, menawarkan waktu koneksi/koneksi ulang yang lebih cepat dan masa pakai baterai yang lebih baik bagi perangkat seluler. Pilihan kedua yaitu IKEv2/ IPsec VPN yang juga dianggap cepat dan dapat melayani kebutuhan banyak orang.
Banyak pakar merekomendasikan OpenVPN sebagai protokol yang paling aman. OpenVPN menggunakan standar enkripsi 256-bit dan menawarkan 3DES, Blowfish, CAST-128, dan AES.
IKEv2/ IPsec dianggap sebagai protokol yang paling stabil karena menyediakan koneksi yang kuat dan memungkinkan penggunanya beralih ke jaringan lain tanpa membahayakan keamanan.
PPTP dibangun di banyak perangkat sehingga membuatnya menjadi salah satu protokol yang paling mudah untuk disiapkan. Tetapi karena telah usang dan rentan, maka tidak disarankan menggunakannya. Anda bisa menggunakan pilihan lain seperti Wireguard atau IKEv2/ IPsec.